Secara garis besar, ada 4 cara kirim uang ke Indonesia
- Pakai bank Jepang
- Pakai jasa remittance
- Titip teman yang pulang
- Tukaran dengan teman yang butuh yen
Untuk nomor 3, sudah sering sekali mendengar atau membaca masalah yang timbul, karena itu secara pribadi saya tidak menyarankan, apalagi kalau jumlahnya cukup besar, misalnya 100.000 yen ke atas.
Untuk nomor 4, sering lihat di grup FB atau WA. Namun sejujurnya, hal ini sangat beresiko karena kalau terjadi masalah, maka kemungkinan besar kita tidak bisa menuntut lawan sebab baik lawan ataupun kita berpotensi terjerat hukum Jepang tentang bank gelap (???? = chika ginko).
Nomor 1 dan 2 adalah cara paling aman, namun untuk nomor 1, biaya cukup besar tanpa memandang berapa besar jumlah yang akan anda kirim. Untuk pengiriman melalui bank anda akan dikenakan biaya sekitar 4500 yen kalau ingin diterima dalam bentuk yen, dan ada tambahan 1500 yen jika ingin diterima dalam bentuk USD. Dan jangan lupa, kalau rekening penerima adalah rekening rupiah, maka sebelum masuk ke buku bank anda, nilai itu akan dikonversi lagi ke rupiah sehingga anda akan terkena konversi dari JPY->USD->IDR, dan tentunya selalu ada selisih harga jual-beli sehingga pasti mengurangi jumlah uang yang diterima.
Cara termudah, termurah, dan tercepat adalah menggunakan jasa remittance yang banyak tersedia di Jepang.
Ini rekomendasi nomor satu, selain karena biaya yang murah dan juga kurs-nya selalu di atas rata-rata jasa remittance lainnya. Contohnya kita lihat pada kurs pada saat jawaban ini ditulis :
Caranya juga sangat mudah, cukup daftar di Transfer Wise, setelah anda melengkapi dokumen yang dibutuhkan, anda bisa langsung kirim uang. Uang akan sampai dalam hari yang sama.
TransferWise mengenakan tarif yang tergantung pada jumlah uang yang dikirim, meskipun demikian dikarenakan rate kurs yang selalu lebih tinggi dari pesaing terdekatnya Kyodai dan Brastel Remittance, berapapun yang dikirim, maka jumlah akhir yang diterima di Indonesia selalu lebih besar. Maksimal jumlah yang boleh dikirim per satu hari pengiriman adalah 1 juta yen. Berikut ini tarif kirimnya :
20.000 yen = 228 yen
50.000 yen = 401 yen
100.000 yen = 681 yen
500.000 yen = 2.996 yen
1.000.000 yen = 5.879 yen
Contoh perhitungan biaya dan jumlah akhir :
TransferWise menyediakan data summary kiriman dalam jangka waktu tertentu. Dokumen ini biasanya diminta oleh Kantor Pajak Jepang jika kita memasukkan orang tua sebagai tanggungan dan kita mengirim uang untuk mereka secara berkala.
Layanan ini juga kami rekomendasikan karena kurs-nya cukup bagus dan skema biaya yang terbilang rendah dan sederhana. Dana akan masuk dalam hitungan menit dan akan ada klarifikasi melalui SMS ke HP yang terdaftar.
Selain itu Kyodai Remittance mudah digunakan karena mereka memiliki staf orang Indonesia yang selalu siap menjawab pertanyaan melalui WA atau telpon, dan tentunya dalam bahasa Indonesia. Mereka cukup terlatih dalam menghadapi pelanggan sehingga pelanggan selalu merasa nyaman.
Contoh kurs Kyodai hari ini :
Kyodai juga menyediakan layanan summary dana yang terkirim dalam kurun waktu tertentu yang bisa dipakai sebagai bukti pengiriman uang ke keluarga tanggungan di Indonesia.
Di tahun 2000an dan sebelumnya, Brastel adalah operator telpon internasional dengan kartu prepaid yang kemudian menambah portofolio bisnisnya berupa jasa remittance. Dengan pengalaman dan jaringannya yang mendunia dengan cepat Brastel menempati hati para pekerja migran dari seluruh dunia yang ada di Jepang. Rate kurs selalu bersaing dengan Kyodai, kadang Brastel lebih tinggi, terkadang Kyodai lebih tinggi.
Layanan ini menarik karena ongkir tergantung pada jumlah kiriman :
Sama dengan Kyodai, Brastel juga memiliki staf orang Indonesia yang selalu siap membantu kalau anda mengalami masalah atau sekedar bertanya-tanya tentang layanan mereka. Hal yang harus digarisbawahi, Brastel hanya melayani pengiriman maksimal 800.000 per satu kali transfer.
Dulu sebelum jasa layanan remittance dibuka seperti sekarang, BNI Tokyo adalah pilihan favorit para pekerja migran Indonesia jika ingin mengirim uang ke Indonesia. Dengan genkin kakitome (kiriman uang cash dalam amplop), layanan ini menjadi favorit bagi kenshusei/pemagang karena kebanyakan mereka tidak bisa datang ke bank atau kantor pos pada jam kerja. Namun saat ini kurs-nya susah bersaing dengan operator jasa remittance lainnya sehingga bagi mereka yang punya akses ke jasa lain akan memilih jasa lain.
Satu faktor yang menarik dari layanan BNI Tokyo adalah ongkir yang flat jika anda menggunakan BNI Remittance Card. Berapapun jumlah dana yang anda transfer (1 juta yen ke bawah), maka transfer hanya dikenakan biaya 1000 yen.
Detail tarif jasa layanan BNI Tokyo bisa dilihat di http://www.ptbni.co.jp/soukin/tesuuryo/
BNI Tokyo juga menyediakan layanan summary jumlah kiriman uang untuk dokumen ke kantor pajak di Jepang.
SBI juga dalah salah satu opsi dalam pengiriman uang ke Indonesia. Layanannya menarik karena penerima bisa menerima dana bukan hanya di rekening bank tapi juga di kantor-kantor cabang MoneyGram di Indonesia. Batas pengiriman serupa dengan Kyodai dan TransferWise yaitu 1.000.000 yen. Rate-nya selalu berkisar sama dengan Kyodai dan Brastel.
Selain 5 jasa remittance di atas, masih ada jasa layanan juga. Bagi warga yang menggunakan jasa lain, silakan tambahkan ya.