Today, ucapan selamat, astagfirullah dan alhamdulillah

Siang ini sepulang jumatan begitu buka mail box sebuah judul email yg membuat deg-degan terpampang di Inbox yahoo saya. Email ini sudah saya tunggu sejak kemarin, isinya adalah pengumuman dari pengurus PPI Kansai tentang siapa di antara 4 orang presenter online ticketing system yg akan dipakai oleh PPI Kansai dan Garuda Osaka. Sebenarnya bukan keinginan mendapat job yg membuat saya deg-degan, saya sendiri alhamdulillah sudah cukup dengan rejeki yang Allah berikan dan sudah cukup sibuk membagi waktu di antara kuliah, ngajar bhs Indonesia, baito di IMM, dan ngurus Kurniawan A&S, hal yang membuat saya deg-degan adalah karena ketatnya kompetisi yg harus saya lewati dalam tender ini. Pak Hadi dari�LIPI dgn japati.net-nya, mas Dani yg kohai saya di STT Telkom dan mantan pegawai vendor Telkom yg ngurusin billing PT Telkom di salah satu daerah di Jakarta, dan mas Bram yg emang kerjaannya dosen TI di Institute Teknologi 10 November Surabaya. Semuanya profesional yg punya pengalaman seabrek. Saya? mantan kenshusei yg putus kuliah STT Telkom di tahun ketiga dan sekarang baru akan menyelesaikan S1 Ekonomi 😉

Hal yg membuat saya agak PeDe adalah di antara kami berempat hanya saya dan pak Hadi yg punya pengalaman bekerja dan berinteraksi langsung dgn orang Jepang dalam hal TI-an, ditambah pengalaman saya mengelola jaringan database Suzuki Office-Kurniawan A&S-pemohon klaim-kordinator dokumen. Dalam presentasi juga saya memperagakan beberapa fitur http://anaknegri.com yg bolehlah dipertunjukkan karena memang insya Allah nanti bisa saya terapkan pada sistem pemesanan online PPI Kansai-Garuda nanti.

Pada sesi pertanyaan saya sempat ditanya, “kenapa kami harus memilih Arif?”, saya dengan lugas menjawab “karena saya suka orang, saya suka melayani orang, saya suka mendengar keluhan orang, cerita2 orang, pembicaraan orang, dan yang terutama juga suka mendengar pesanan orang“. Semua tim penilai tertawa. Saya memang tidak menjual kemampuan programming saya, karena kemampuan coding saya masih sangat dasar. Yang saya tawarkan adalah diri saya, dedikasi saya, dan kreatifitas saya. Saya selalu menganggap bahwa pada saya berhadapan dengan orang yg akan menggunakan jasa saya, saya adalah marketer, pemasar. Bahkan pada saat membuat sistem TI-pun, baik itu website biasa ataupun sistem database,�saya selalu menganggap diri saya sebagai marketer, bukan sebagai programmer. Dengan posisi sebagai pemasar itu, saya bisa melihat sisi2 lain yg akan dibutuhkan ketika pelanggan menggunakan produk yg saya buat.

Ketika email itu saya buka, ternyata isinya ucapan selamat dari pak Lisman, ketua PPI Kansai. Astagfirullah dan alhamdulillah, saya ternyata terpilih sebagai pemenang tender untuk membangun sistem pemesanan tiket khusus PPI Kansai-Garuda cabang Osaka. Mudah2an tugas ini bisa saya emban dan selesaikan dengan baik. Wish me good luck, ne…… Karena layanan ini berlaku bagi semua pemegang paspor Indonesia di Jepang, maka teman2 kenshusei pun punya hak mendapatkan tiket harga spesial ini. Ntar kalo pulang cuti, pesan lewat PPI Kansai ya…. hehehehe …promosi nih 😉